Perusahaan manajemen yang bermarkas di Los Angeles itu mengeluarkan pernyataan: "Kami telah memutuskan hubungan profesional dengan Britney Spears."
"Kami yakin Spears sangat berbakat, tetapi kondisi saat ini menghalangi kami melakukan kerja kami dengan layak," demikian pernyataan yang dikeluarkan perusahaan manajemen Spears.
Spears mempekerjakan perusahaan itu bulan lalu menjelang peluncuran album terbarunya, yang menurut rencana akan dirilis di Amerika tanggal 13 November.
Dipecat
Sementara itu Spears juga memutuskan hubungan kerja dengan pengacaranya ditengah perebutan hak asuh anak-anaknya yang tengah berlangsung dengan mantan suaminya, Kevin Federline.
Pengacara Laura Wasser, yang mewakili sang penyanyi sampai Senin kemarin mengatakan, Britney akan "ditangani dengan baik" oleh tim pengacara barunya. Tidak ada alasan resmi mengenai perubahan itu.
Seorang mantan pengawal pribadi Spears, yang dijadwalkan memberi kesaksian untuk mendukung tuduhan bahwa tindakan Spears sering aneh dan sulit ditebak dalam kasus perebutan hak asuh anak, tidak jadi bersaksi dalam sidang hari ini di Los Angeles.
Tony Barretto tiba di gedung pengadilan tetapi tidak memberi kesaksian karena pengacara kedua belah pihak masih melakukan perdebatan secara tertutup.
Pengacara Barretto, Gloria Allred mengatakan: "Klien kami sudah siap memberi kesaksian mengenai tuduhan kebiasaan telanjang Spears penggunaan narkoba dan masalah keselamatan anak-anaknya."
Barretto mulai bekerja untuk Spears bulan Maret lalu setelah Spears keluar dari sebuah klinik rehabilitasi narkoba, namun dia dipecat dua bulan kemudian.
Britney Spears banyak masalah
Britney Spears banyak masalah
Menurut pengacara Gloria Allred, dia dipecat karena "dia tidak mendengar Spears meminta dia mengambilkan topinya". Mantan pengacara Spears Laura Wasser sebelumnya menyebut Barretto sebagai bekas pegawai yang ingin balas dendam.
Britney Spears, yang baru merampungkan kasus perceraiannya dengan Kevin Federline Juli lalu, saat ini memiliki hak asuh bersama atas kedua anaknya Sean Preston dan Jayden James
"Kami yakin Spears sangat berbakat, tetapi kondisi saat ini menghalangi kami melakukan kerja kami dengan layak," demikian pernyataan yang dikeluarkan perusahaan manajemen Spears.
Spears mempekerjakan perusahaan itu bulan lalu menjelang peluncuran album terbarunya, yang menurut rencana akan dirilis di Amerika tanggal 13 November.
Dipecat
Sementara itu Spears juga memutuskan hubungan kerja dengan pengacaranya ditengah perebutan hak asuh anak-anaknya yang tengah berlangsung dengan mantan suaminya, Kevin Federline.
Pengacara Laura Wasser, yang mewakili sang penyanyi sampai Senin kemarin mengatakan, Britney akan "ditangani dengan baik" oleh tim pengacara barunya. Tidak ada alasan resmi mengenai perubahan itu.
Seorang mantan pengawal pribadi Spears, yang dijadwalkan memberi kesaksian untuk mendukung tuduhan bahwa tindakan Spears sering aneh dan sulit ditebak dalam kasus perebutan hak asuh anak, tidak jadi bersaksi dalam sidang hari ini di Los Angeles.
Tony Barretto tiba di gedung pengadilan tetapi tidak memberi kesaksian karena pengacara kedua belah pihak masih melakukan perdebatan secara tertutup.
Pengacara Barretto, Gloria Allred mengatakan: "Klien kami sudah siap memberi kesaksian mengenai tuduhan kebiasaan telanjang Spears penggunaan narkoba dan masalah keselamatan anak-anaknya."
Barretto mulai bekerja untuk Spears bulan Maret lalu setelah Spears keluar dari sebuah klinik rehabilitasi narkoba, namun dia dipecat dua bulan kemudian.
Britney Spears banyak masalah
Britney Spears banyak masalah
Menurut pengacara Gloria Allred, dia dipecat karena "dia tidak mendengar Spears meminta dia mengambilkan topinya". Mantan pengacara Spears Laura Wasser sebelumnya menyebut Barretto sebagai bekas pegawai yang ingin balas dendam.
Britney Spears, yang baru merampungkan kasus perceraiannya dengan Kevin Federline Juli lalu, saat ini memiliki hak asuh bersama atas kedua anaknya Sean Preston dan Jayden James
Tidak ada komentar:
Posting Komentar